Teknologi Pengolahan Tepung Sukun Mutu Premium

tepung sukuPada artikel kali ini kami akan membahas mengenai Teknologi Pengolahan Tepung Sukun Mutu Premium. Dimulai dari karakteristik sukun keunggulan dan manfaatnya untuk kita. Buah sukun merupakan buah klimaterik dengan masa konsumsi hingga 4 hari, buah musiman yang pemanfaatannya masih terbatas (goreng, kukus dan dibuat kripik). Produktivitas yang tinggi (200-300 bh/musim atau sekitar 16-32 ton buah/ha) dengan pemanfaatan yang kurang maksimal banyak buah yang terbuang. Buah sukun juga mengandung komponen penyebab rasa pahit/kelat karena memiliki zat tanin, HCN dan asam fitat.

Keunggulan Tepung Sukun Mutu Premium antara lain :

  • Rasa spesifik sukun dan tidak pahit
  • Warna tepung putih kekuningan, sesuai warna daging sukun
  • Daya simpan hingga 1 tahun dengan kehalusan 100 mesh
  • Indeks glikemik rendah untuk diet rendah kalori
  • Baik untuk penderita autis karena tidak mengandung gluten

Manfaat Tepung Sukun Mutu Premium :

Tepung sukun bermanfaat sebagai sumber karbohidrat atau energi alternatif sebagai pendamping beras/terigu. Selain itu dapat sebagai bahan baku bihun, mi, bubur serta aneka kue dan rerotian sehingga dapat mendukung dan mensubtitusi tepung terigu yang digunakan sebagai bahan dasar pangan olahan kue.

Suumber : deptan.go.id

Cara Pemanfaatan Sekam Untuk Bahan Kompor

Gambar

Sekam atau limbah penggilingan sering diartikan sebagai bahan buangan / bahan sisa dari proses penggilingan padi. Proses penghancuran sekam secara alami berlangsung lambat, sehingga tidak saja mengganggu lingkungan sekitarnya tetapi juga mengganggu kesehatan manusia. Pada setiap penggilingan padi akan selalu kita lihat tumpukan semakin tinggi.

Sebagai bahan bakar rumah tangga petani, sekam dapat digunakan dengan alat bantu seperti tungku atau anglo yang terbuat dari tanah liat sebagai penampung sekam dan tempat memasak. Untuk menunjang kepraktisan dalam pemanfaatan sekam sebagai bahan bakar pada yang lebih praktis yaitu kompor sekam tanpa sumbu.

Picture2

Efisiensi Bisnis 
Evaluasi yang dilakukan yaitu dengan membandingkan penggunaan bahan bakar sekam dengan bahan bakar gas (elpiji) maupun bahan bakar minyak tanah. Hasilnya menunjukkan bahwa kompor sekam cukup prospektif sebagai pengganti minyak tanah dan gas, terutama pada rumah tangga petani pedesaan, warung-warung, maupun pedagang jajanan makanan tradisional seperti jagung rebus, ketela rebus, ubi rebus dan lain-lain. Pada saat harga gas Rp 5000/kg dan minyak tanah Rp 2500/l, sekam merupakan bahan bakar termurah yaitu butuh biaya Rp 2 untuk mendidihkan 6 l air.

Tabel 1. Perbandingan biaya untuk mendidihkan 6 liter air

Picture3

Source : *pustaka-deptan.go.id

Cara Membuat Keripik Sukun

Kripik Sukun

Keripik sukun merupakan makanan yang terbuat dari sukun yang diiris tipis kemudian digoreng sampai kering dan renyah, biasanya rasanya adalah asin dengan aroma bawang yang gurih. Keripik merupakan sejenis makanan ringan berupa irisan tipis dari umbi-umbian , buah-buahan, atau sayuran yang digoreng didalam minyak nabati.

BAHAN :

  • sukun tua 1 buah
  • kapur sirih 1 sdm
  • garam 1 sdm
  • minyak goreng secukupnya

CARA MEMBUAT KERIPIK SUKUN :

  1. Buah sukun dikupas. Bagian empulurnya tidak usah dibuang, apalagi bila menginginkan keripik yang bundar.
  2. Sukun dipotong tipis-tipis berbentuk bundar atau mengikuti separuh diameter buah.
  3. Potongan buah direndam dalam air yang sudah diberi kapur sirih dan garam selama 15 menit.
  4. Sesudah itu potongan sukun ditiriskan.
  5. Sukun digoreng dalam minyak panas hingga benar-benar kering.
  6. Setelah matang, ditiriskan dan didinginkan.
  7. Keripik sukun bisa dihidangkan dalam toples atau dikemas dalam plastik.

Untuk menghasilkan kripik sukun yang bagus, Anda bisa menggunakan vacum friying.  Yang alatnya bisa di lihat di sini. Penggorengan secara vacuum ini akan membuat kadar air didalam buah maupun sayuran akan menjadi keripik. Lama daya tahan keripik buah yang dihasilkan mesin vacum frying tergantung akan kemasan, keripik buah sukun memiliki daya tahan mencapai ½ tahun.

Sumber : *hobimasak.info

Cara Pembuatan Kerupuk Sagu

krupuk saguKerupuk merupakan produk makanan lokal yang dibuat dari tepung pregelatinisasi.Berbagai macam formulasi dan rupa bentuk kerupuk telah digunakan dan beredar di kalangan masyarakat. Kerupuk umumnya dibuat dari bahan tapioka sebagai sumber pati, air, udang dan bumbu-bumbu. Modifikasi dapat dilakukan pada pembuatan kerupuk dengan menggunakan tepung sagu molat sebagai alternatif pengganti tapioka. Tepung sagu 100% sebagai substitusi tapioka mungkin dapat dikembangkan sebagai bahan dasar pembuatan kerupuk. Berikut cara poembuatannya :

Bahan :

  • Tepung Sagu
  • Udang saih kering
  • Bawang Putih
  • Garam
  • Minyak goreng

Peralatan

  • Panci
  • Pisau dan landasan iris
  • Penggiling udang

Pembuatan bumbu kerupuk

Udang ditimbang sebanyak 100g, dicuci sampai bersih dan dagingnya diblendersampai halus. Setelah itu bahan campuran udang dicampur dengan bawang putih (0,02 % b/b) dan 0,01% (b/b) garam dan penyedap secukupnya yang terlebih dahulu sudah digiling halus.

Pembuatan biang kerupuk

Tepung sagu molat 1000 g untuk masing-masing campuran dibagi dua, yaitu bagian A (1/3 bagian) dan bagian B (2/3 bagian). Bagian A dicampur dengan air dan bumbu kerupuk. Tiap 1000 g tepung sagu dicampur dengan air 1 L. Campuran kemudian dimasak sambil diaduk menjadi lem kental.

Pembuatan adonan

Biang kerupuk dicampur sedikit demi sedikit dengan tepung sagu molat (bagian B) sambil diaduk dan diulen sampai adonan homogen, tidak lengket di tangan. Adonan kemudian dibentuk menjadi silinder (dodolan) dengan panjang 20-25 cm dan diameter 4-5 cm.

Perebusan dodolan

Dodolan dimasukkan didalam plastik dan direbus selama 1 jam sampai bagian dalamnya matang.

Pendinginan dodolan

Dodolan matang didinginkan dan dibiarkan selama 24 jam di suhu ruang kemudian di dalam lemari pendingin juga selama 24 jam sehingga dodol mengeras dan mudah dipotong yang disebut dengan dodolan matang keras.

Pengirisan dan pengeringan kerupuk basah

Dodolan matang keras diiris tipis (2 mm) dengan parutan sehingga diperoleh kerupuk basah. Kerupuk basah dianginanginkan kemudian dijemur dengan sinar matahari sampai kering sampai kerupuk mudah dipatahkan.

Penyimpanan

Kerupuk kering dikemas di dalam kantong plastik.

Penggorengan

Kerupuk mentah digoreng di dalam minyak goreng panas dalam keadaan terendam selama 10-20 detik sambil dibalik-balik

Demikian teman-teman, semoga bermanfaat 🙂

Sumber :  (Jurnal EKOSAINS | Sandriana J N)

Proses Pembuatan Kripik Sagu

kripik sagu

Kripik merupakan makanan tradisional yang disukai oleh masyarakat dari berbagai kalangan. Karena rasanya yang enak, renyah dan gurih, makanan ini banyak di sukai baik muda maupun tua, anak-anak maupun dewasa. Cocok untuk sajian acara arisan, rapat, kantor dan oleh-oleh.

Kripik baik tempe ataupun sagu, tak lagi dikenal sebagai makanan biasa yang dijadikan camilan semata. Tapi, dengan banyaknya orang yang menggemari tempe kripik ini, hal tersebut dapat menjadi peluang bisnis yang beromzet jutaan rupiah. Berikut proses pembuatannya :

Bahan :

  • 250 gr tepung terigu
  • 150 gr tepung sagu
  • 100 gr Kedelai
  • 2 butir telur ayam
  • 50 gr margarine
  • 65 cc santan kentan
  • 1 sdt garam
  • Minyak untuk menggoreng secukupnya

Sumber  :  | gambar (magelangkab.go.id)